RANGKAIAN KEAMANAN DI DAPUR




RANGKAIAN KEAMANAN DI DAPUR DENGAN SENSOR MQ2 DAN LM35

Pendahuluan

Memasak merupakan salah satu hal yang penting dalam kehidupan, karena tiap makhluk hidup membutuhkan makanan. Akan tetapi saat memasak perlu diketahui jika ruangan tempat kita memasak tertutup maka asap hasil memasak akan mengumpul dan akan membuat tubuh kita tidak sehat, karena asap hasil dari memasak memiliki zat mengandung zat karbon monoksida. Saat ini dengan adanya exhaust van yang merupakan kipas yang dapat mengeluarkan asap dan panas dari ruangan membuat kita jauh lebih sehat. Akan tetapi dengan adanya sensor panas dan gas lebih mempermudah kita mengautomatisasi. Sehingga kita tidak perlu kesusahan dalam berkegiatan di dalam dapur. Selain dapat menyalakan exhaust van secara otomatis kita juga dapat mengetahui adanya kebocoran gas dengan menggunakan sensor gas yang peka akan zat hidrokarbon yaitu sensor MQ2




1.      Mampu memahami prinsip kerja dari sensor MQ-2.
2.      Mampu mengaplikasikan sensor MQ-2 dalam kehidupan sehari-hari.


1.      Motor DC



Motor DC adalah salah alat yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi gerak berupa putaran. Pada motor DC, energi listrik yang digunakan adalah energi listrik dengan arus searah atau yang juga biasa dikenal dengan nama listrik DC. Oleh karena itu motor DC juga kerap disebut dengan nama motor arus searah.

2.      Relay



Relay adalah Saklar (Switch) yang dioperasikan secara listrik dan merupakan komponen Electromechanical (Elektromekanikal) yang terdiri dari 2 bagian utama yakni Elektromagnet (Coil) dan Mekanikal (seperangkat Kontak Saklar/Switch).

3.      Trafo



Transformator atau sering disingkat dengan istilah Trafo adalah suatu alat listrik yang dapat mengubah taraf suatu tegangan AC ke taraf yang lain. Maksud dari pengubahan taraf tersebut diantaranya seperti menurunkan Tegangan AC dari 220VAC ke 12 VAC.

4.      IC 7805




Fungsi dari ic 7805 ialah sebagai penghasil output tegangan 5 volt dc yang sudah di stabilkan,cara pemakaian ialah pin no 1 sebagai input tegangan sebelum di stabilkan /di turunkan,dan bagian tengah di sambungkan kepada ground ataupun massa. sedangkan output no3 di sambungkan kepada output beban.

5.      Buzzer



Buzzer adalah sebuah komponen elektronika yang berfungsi untuk mengubah getaran listrik menjadi getaran suara. Pada dasarnya prinsip kerja buzzer hampir sama dengan loud speaker, jadi buzzer juga terdiri dari kumparan yang terpasang pada diafragma dan kemudian kumparan tersebut dialiri arus sehingga menjadi elektromagnet, kumparan tadi akan tertarik ke dalam atau keluar, tergantung dari arah arus dan polaritas magnetnya, karena kumparan dipasang pada diafragma maka setiap gerakan kumparan akan menggerakkan diafragma secara bolak-balik sehingga membuat udara bergetar yang akan menghasilkan suara.


6.      Resistor



Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat atau membatasi aliran listrik yang mengalir dalam suatu rangkain elektronika. Sebagaimana fungsi resistor yang sesuai namanya bersifat resistif dan termasuk salah satu komponen elektronika dalam kategori komponen pasif. Satuan atau nilai resistansi suatu resistor di sebut Ohm dan dilambangkan dengan simbol Omega (Ω).

7.      Kapasitor






Umumnya kapasitor itu dibuat dengan dua buah lempeng logam yg bersejajar antarai sau dengan lainnya, kemudian diantara dua logam tsb ada bahan isolator yg biasanya kita sebut dengan dielektrik. Cara kerja komponen ini dalam sebuah rangkaian, karena dari sinilah kita bisa menyimpulkan fungsi kapasitor itu. Apabila sebuah rangkaian diberikan suatu tegangan, maka elektron menjadi mengalir ke kapasitor. Disaat kondensator ini telah penuh oleh muatan elektron, tegangannya akan berproses atau berubah. Kemudian elektron tersebut keluar dr kapasitor dan berjalan menuju rangkaian yg memerlukannya. Dengan demikian maka komponen ini bisa membuat suatu rangkaian menjadi bangkit daya reaktifnya.

8.      Transistor



Transistor adalah komponen semikonduktor yang memiliki berbagai macam fungsi seperti sebagai penguat, pengendali, penyearah, osilator, modulator dan lain sebagainya. Transistor merupakan salah satu komponen semikonduktor yang paling banyak ditemukan dalam rangkaian-rangkaian elektronika. Boleh dikatakan bahwa hampir semua perangkat elektronik menggunakan Transistor untuk berbagai kebutuhan dalam rangkaiannya.

9.      Sensor MQ-2



Sensor MQ-2 adalah sensor yang digunakann untuk mendeteksi konsentrasi gas yang mudah terbakar di udara serta asap dan output membaca sebagai tegangan analog. Sensor gas asap MQ-2 dapat langsung diatur sensitifitasnya dengan memutar trimpotnya. Sensor ini biasa digunakan untuk mendeteksi kebocoran gas baik di rumah maupun di industri. Gas yang dapat dideteksi diantaranya : LPG, i-butane, propane, methane , alcohol, Hydrogen, smoke.

10. Sensor suhu (LM 35)
sensor suhu LM35 adalah sensor yang dapat mengubah besaran menjadi besaran listrik dalam bentuk tegangan. Keluaran pada sensor ini adalah setiap kenaikan suhu 1 derajat  maka keluarannya adalah 10mV. Sensor ini banyak digunakan sebagai pengaman dan pemberi peringatan saat terjadi kebakaran



11. Op - Amp
Penguat operasional adalah perangkat yang sangat efisien dan serba guna. Contoh penggunaan penguat operasional adalah untuk operasi matematika sederhana seperti penjumlahan dan pengurangan terhadap tegangan listrik hingga dikembangkan kepada penggunaan aplikatif seperti komparator dan osilator dengan distorsi rendah. pada op-amp umumnya memiliki 3 kaki, kaki positif disebut non-inverting, kaki negatif disebut inverting, dan kaki outputnya.







Apabila Sensor MQ-2 mendeteksi Gas Hidrogen maka sensor MQ-2 akan aktif ( berlogika 1 ) dan mengalirkan arus dari pin output sensor MQ-2  ke kaki base transistor Q3. ini menyebabkan transistor Q3 ON dan arus mengalir dari supply ke kaki collector menuju kaki emitter transistor Q3. Sejalan dengan itu, arus juga mengalir pada kumparan (RL1) dan relay pun berpindah yang menyebabkan rangkaian buzzer dan motor menjadi rangkaian tertutup. Battery pun akan menyuplai tegangan sebesar 12 V ke motor DC dan Buzzer hal ini akan menyebabkan motor hidup dan buzzer pun berbunyi.

Apabila saat sedang memasak dan suhu menjadi naik akibat pembakaran dan mencapai suhu 29 derajat celcius maka sensor lm35 akan memberikan tegangan ke transistor 0,75 volt dan transistor akan aktif, sehingga relay akan on dan menyalakan exhaust van yang merupakan kipas yang dapat mengeluarkan suhu panas dan asap pada suatu ruangan







Video [KEMBALI] Simulasi
[KEMBALI]






Download datasheet transistor 2n2222  : klik di sini
Download datasheet ap amp 741 : klik di sini
Download datasheet LM35 : klik di sini
Download datasheet MQ2 : klik di sini
Download video         : klik di sini
Download Rangkaian : klik di sini
Download HTML       : klik di sini
Download Library MQ2       : klik di sini



Tidak ada komentar:

Posting Komentar